Bahaya Kekurangan Vitamin D

Info Kesehatan | Bahaya Kekurangan Vitamin D. sobat Volimaniak kali ini saya sedikit berbagi dalam hal Kesehatan. perlu anda ketahui betapa pentingnya kesehatan, yang lebih penting dalam hal kesehatan tidak soal olahraga juga. tetapi pola hidup yang teratur serta makanan yang bergizi.sangat penting kita mengetahui bahaya kekurangan vitamin pada resiko sakit pada tubuh kita. seperti topik pada posting kali ini adalah bahaya kekurangan vitamin D.

Bahaya Kekurangan Vitamin D


Vitamin D menjadi salah satu asupan nutrisi yang dibutuhkan tulang, Sumber utama dari Vitamin D adalah sinar matahari, dan minyak ikan, daging, telur dan sereal. Sayangnya masyarakat kurang menyadari pentingnya vitamin ini.

Apa dampak kekurangan vitamin D pada tubuh? Banyak gangguan tubuh yang akan terjadi jika kecukupan vitamin ini di dalam tubuh berkurang.

"Kekurangan vitamin D bisa  menyebabkan osteomalacia (pelunakan tulang) yang meningkatkan risiko fraktur atau patah tulang, juga menyebabkan pelemahan atau sakit pada otot-otot," kata dr. Cindiawaty Pudjiadi di Jakarta, belum lama ini.

Berdasarkan penelitian  kekurangan Vitamin D  bisa meningkatkan risiko berbagai penyakit seperti osteoarthritis, demineralisasi tulang, penyakit autoimmune, kegagalan fungsi hati, gangguan ginjal serta depresi.

Nutrisi lain yang juga diperlukan oleh tulang adalah seng yang banyak terdapat di jaringan tulang dan diperlukan untuk menjaga kepadatan tulang dan metabolism tulang. Setiap proses dalam metabolisme tulang memerlukan seng yang berperan dalam perkembangan, pembentukan dan metabolisme tulang.

"Seng berguna dalam membantu pembentukan dan perbaikan tulang," kata dr Cindiawaty saat peluncuran Caltrate, suplemen Kalsium tinggi dengan Vitamin D di Jakarta belum lama ini.

Penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa kombinasi kalsium, seng sebanyak 15mg/hari, mangan 2,5mg/hari dan tembaga 5mg/hari akan meningkatkan densitas atau kepadatan tulang, dan ini tentunya mengurangi resiko osteoporosis.

Kaum wanita, berisiko mengalami penurunan kepadatan dan kekuatan tulang yang lebih besar dibandingkan pria. Pria sejak lahir, telah memiliki massa tulang  lebih besar dibandingkan dengan perempuan. 
sumber : tribunnews.com
Powered by Blogger.