Kabar Bahagia , MenPAN-RB Akan Mengangkat Guru Honorer K2 Jadi CPNS

Info Terbaru K2 Akan Diangkat Jadi CPNS ~ Proses mengajar yang lama dan melelahkan tanpa di imbangi dengan kelayakan gaji maka ada kalanya kita akan merasa bosan dan jenuh, ini sudah berlangsung lama, dan harusnya pemerintah segera memperhatikan nasib guru honorer K2 untuk lebih layak dalam ekonomi.

Rentan waktu atau masa mengajar yang lama inilah yang kemudian menjadikan guru honorer akan beralih statusnya menjadi guru honorer K2, Saya sendiri pun juga masih berangan-angan agar secepatnya bisa di angkat menjadi PNS, tetapi ya waktu yang menjawab itu semuanya, entah esok ataupun lusa juga saya belum yakin, tapi terlepas itu semua percayalah sobat guru semua, selama kita mau berusaha pasti kita akan diberikan kemudahan dan jalan rizqi yang luar biasa.
info pengangkatan guru honorer k2 jadi CPNS
Informasi terbaru guru honorer K2 ini telah beredar luas khususnya Bapak Yuddy memutuskan untuk mengangkat Guru honorer K2 menjadi CPNS, jumlahnya kurang lebih ada 440 guru k2,untuk info lebih lanjutnya berikut informasi yang saya dapatkan dari JPNN mngenai Pengangkatan guru honorer k2 jadi CPNS


JAKARTA - Kabar gembira bagi seluruh honorer kategori dua (K2). Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi memutuskan mengangkat seluruh honorer K2 sebanyak 439.965 orang.

"Setelah kami berhitung dan mempertimbangkan dampak positif dan negatifnya, kami putuskan untuk mengangkat ‎seluruh honorer K2 secara bertahap. Kuotanya kami bulatkan menjadi 440 ribu orang," kata MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi dalam rapat kerja dengan Komisi II DPR RI, Selasa (15/9).

Dia menyebutkan, penyelesaian K2 akan dilakukan secara bertahap mulai tahun depan hingga 2019.

Keputusan ini menurut Yuddy, karena banyak honorer K2 berusia di atas 35 tahun sehingga tidak bisa diberlakukan mekanisme UU ASN.

‎"Kami sudah memikirkan matang-matang dan berhitung, untuk mengangkat 440 ribu honorer K2. Tidak ada lagi yang menjadi PPPK, tapi seluruhnya CPNS," tandasnya. (esy/jpnn)
Powered by Blogger.