Teknik Lari Jarak Jauh / Marathon Dan Peraturannya

Teknik Lari Jarak Jauh / Marathon Dan Peraturannya. Salah satu cabang olahraga atletik nomor lari yang butuh tenaga ekstra dan daya tahan yang lebih adalah Lari Marathon. memang dalam prosesnya lari ini menempuh jarak yang jauh bahkan berkilo-kilometer. adapun jarak lari marathon yang biasa dikenal adalah 42,195 km.

Pada postingan yang dulu sudah saya jelaskan tentang apa saja Macam-macam Nomor Atletik Lari, salah satunya adalah Lari Jarak Jauh / Marathon ini, sesuai topik bahasan kali ini saya akan menjelaskan secara rinci bagaimana tahapan melakukan lari marathon, dan juga peraturan yang harus di terapkan ketika mengikuti lomba lari marathon. untuk lebih jelasnya langsung saja yuk kita bahas satu persatu ya.

Teknik Lari Jarak Jauh / Marathon


Sebenarnya Teknik Lari Marathon ini tidak beda jauh sama teknik lari yang lain, yang membedakan adalah jaraknya, dan juga start lari yang di gunakan. Lari jarak jauh dilakukan dalam lintasan stadion jarak 3000 m, 5000m, 10.000m, sedangkan marathon dan juga cross-country, harus dilakukan diluar stadion kecuali star dan finis, secara fisik dan mental merupakan keharusan bagi pelari jarak jauh.untuk lebih jelasnya kita akan pahami dulu apa sebenarnya lari marathon itu.
teknik-lari-marathon

Pengertian Lari Marathon


Lari jarak jauh (Marathon) adalah cabang atletik yaitu lari jarak jauh sepanjang 42,195 meter (26 mil dan 385 yard). Lari jarak jauh (Marathon) merupakan cabang atletik tertua dalam sejarah Olimpiade kuno. Acara lari jarak jauh (Marathon)  dimulai pada tahun 490 SM, ketika seorang prajurit Yunani berlari membawa berita kemenangan dari peperangan Marathon ke Athena, yang mana jaraknya sejauh 26 mil, yaitu bersamaan 41.8 kilometer.

Cara melakukan Lari Marathon / Tekniknya


Untuk teknik dasar lari jarak jauh, gerakan lari dilakukan tidak secara maksimal, kecondongan badan membentuk sudut ±10°. Ayunkan kedua lengan secara santai beberapa sentimeter di atas pinggang dan pendaratan telapak kaki menggunakan sisi luar kaki bagian tengah.

Melakukan teknik dasar lari, dapat dilakukan sebagai berikut :
  1. Berlari pada garis lurus melewati tanda titik-titik untuk mengatur lebar langkah lari jarak jauh : Lakukan teknik dasr lari dengan mengitari lapangan basket/voli/sepak bola atau yang lainnya. Dilakukan ± 1— 2 menit. Dilakukan secara perorangan, berpasangan atau kelompok, untuk menanamkan nilai-nilai kerjasama, keberanian, sportivitas.
  2. Berlari berkelompok 4 — 7 orang dalam satu formasi berbanjar:Pelari yang paling depan memberikan aba-aba “ya” dan pelari yang berada di belakang berlari ke depan melewati samping formasi barisan dengan teknik dasar lari jarak jauh, dan seterusnya. Dilakukan ± 2 — 3 menit, untuk menanamkan nilai-nilai kerjasama, keberanian, sportivitas.
  3. Berlari berkelompok 4 — 7 orang dalam satu formasi berbanjar menggunakan tongkat estafet. Salah seorang mengoper tongkat ke belakang dengan cara dijulurkan ke belakang. Orang yang berada di belakang mengambilnya, dan yang terakhir menerima tongkat berlari ke barisan depan sambil membawa tongkat, dan kembali memberikan pada yang di belakangnya. Lakukan latihan ini selama ± 2 — 3 menit , untuk menanamkan nilai-nilai kerjasama, keberanian, sportivitas.
Perlu di ketahui dalam melakukan lari marathon start yang digunakan adalah start berdiri, tidak akan saya bahas lengkap pada postingan kali ini ya, di lain kesempatan saja, untuk berikutnya kita langsung menuju ke peraturan lari marathon.

Peraturan Lari marathon / jarak jauh

Peraturan yang Harus Dipenuhi adalah sebagai berikut:

1. Peraturan yang lintasannya alam

Jalur perlombaan
  • Jika jalur yang akan ditempuh pelari merupakan alam terbuka atau ladang, harus diperhatikan dan dijaga supaya tak ada lintasan yang memungkinkan sang atlit bisa memotong jalan.
  • Ketika membuat zona lintasan, seyogyanya harus menghindari area yang bisa membahayakan si atlit seperti jurang terjal, semak belukar yang banyak bintang buas, dsb.
  • Pasanglah tanda penunjuk arah untuk dijadikan pemandu bagi para atlit, dan di kiri dan kanan dibuatkan pembatas lintasan.
  • Sebelum melakukan start, jalur perlombaan tersebut harus diumumkan terlebih dahulu kepada para peserta lomba supaya mereka bisa mendapatkan gambaran area yang akan mereka lalui. Jika lintasan dibuat elips atau lingkaran, dianjurkan dalam satu kali putaran tidak kurang dari 2.200 meter.
Asosiasi olahraga lari jarak jauh (IAAF) membagai perlombaan dalam kategori umur sebagai berikut:

Pemula untuk usia antara 13-14 tahun
  • Junior III untuk rentang usia antara 15-18 tahun.
  • Junior II untuk rentang usia antara 17-18 tahun.
  • Junior I untuk rentang usia dibawah 20 tahun.
  • Veteran puteri untuk usia diatas 35 tahun.
  • Veteran putera untuk rentang usia diatas 40 tahun.
Jarak lomba ditentukan sebagai berikut:
  • Untuk jarak 4 km diperuntukkan bagi atlit puteri yunior
  • Untuk jarak 8 km diperuntukkan bagi atlit putera yunior
  • Untuk jarak 6 km diperuntukkan bagi atlit puteri dewasa
  • Untuk jarak 12 km diperuntukkan bagi atlit putera dewasa
Juri akan menentukan pemenangnya sebagai berikut:
  • Untuk peserta perorangan, maka atlit yang memiliki catatan waktu yang terendah akan dinobatkan sebagai pemenang.
  • Untuk peserta beregu/ kelompok, hitungan waktu akan dijumlahkan dan pemenang akan diambil dari kelompok peserta yang memiliki pasangan waktu terendah.
2. Peraturan Lintasan di jalan raya

Jarak yang sudah ditetapkan dalam aturan internasional adalah sebagai berikut:
  • Kelas pertama: 15 km, 20 km, 21, 100 km (setengah jarak marathon)
  • Kelas kedua: 25 km, 30 km, 42,195 km.
  • Untuk kelompok beregu jarak tempuh dapat diatur sebagai berikut: pelari pertama dengan jarak tempuh 5 km, kedua dengan jarak tempuh 10 km, begitu selanjutnya sampai yang terakhir dengan jarak tempuh 7,195 km.
  • Peralatan atau Perlengkapan Lari Jarak Jauh

Sarana dan prasaran lari jarak marathon

Dalam lari jarak jauh dibutuhkan sarana dan prasarana, yakni sebagai berikut :
  • Pistol start
  • Start block (blok awal) yang dapat disetel (tanpa per).
  • Tiang finish 2 buah, tinggi 1,37m, lebar 8cm, tebal 2cm.
  • Pita finish dipasang setinggi 1,22m.
  • Kursi finish dengan 8 tangga untuk timers (pencatat waktu).
  • Stopwatch 24 buah untuk pelari.
  • Camera finish (alat foto finish).
Nah saya rasa cukup itu dulu yang bisa saya sampaikan mengenai Teknik Lari Marathon, semoga bisa membantu dan menambah wawasan kita dalam bidang olahraga, terimakasih dan salam olahraga
Powered by Blogger.